5 Tempat Wisata Yang Unik dan Instagramble di Bali

Kompasidn – Deretan tempat wisata unik dan instagramable yang bisa kami kunjungi ketika berlibur ke Bali.

Bali yang menjadi destinasi populer bagi wisatawan baik dalam maupun luar negri ini mempunyai destinasi yang unik dan ikonik.

Beragam destinasi unik dan instagramable di bali mulai dari sungai bertingkat, ngarai suci, taman bunga marigold hingga pantai yang tersembunyi.

Simak rangkuman dari Kompasidn beragam tempat wisata ya,ng unik, menarik dan instagramable yang bisa kamu temukan saat berkunjung ke bali.

5 Tempat Wisata Yang Unik dan Instagramble di Bali

1. 1. Tukad Unda

      

      Tukad Unda adalah sungai bertingkat di Klungkung yang bentuknya menyerupai tirai yang membentang dengan lebar sekitar 100 meter.Karena keindahannya inilah Tukad Unda menawarkan pesona objek wisata yang tak pernah sepi dari kungjungan wisataawan asing maupun lokal. Dalam bahasa bali, Tukad memliki arti sungai dan unda memiliki arti bertingkat.

      Maksudnya adalah Tukad Unda merupakan sebuah bendungan yang memiliki 2 undakan sehingga membuat air yang mengalir membentuk sebuah tingkat.

      Dengan perpaduan lebar dengan undakan sungai tersebut membuat Tukad Unda memiliki pesona tersendiri yang unik dan menarik.

      Di Tukad Unda kamu bisa mengetahui denit air hanya dengan merasakan suhu air sungai tersebut.

      Apabila suhu air hangat itu berarti debit air mengalami kenaikan, yang artinya berbahaya untuk wisatawan bermain air di Tukad Unda.

      

      Namun, apabila airnya tetap terasa dingin makan aman untuk para pengunjung bermain air di Tukad Unda.

      Tukar Unda berada di antara Desa Paskbali dan Desa Kali Unda di Kabupaten Klungkung yang bisa di tempuh dari pusat kota Denpasar selama 1 jam.

      Sebenarnya masuk ke Tukad Unda gratis, namun jika kamu berkunjung melalui sisi timur Tukad Unda maka anda dikenakan biaya sebesar Rp 10.000.

      Biaya tersebut merupakan bentuk karcis retribusi Badan Usaha Milik Desa (BuMDes) Desa Paskbali, kecamatan Dawan, Klungkung.

      Sementara, jika kamu berkunjung melalui sisi barat Tukad Unda tidak di kenakan biaya.

   2. Danau Tamblingan

      

      Danau Tamblingan satu destinasi alam dengan pemandangan indah yang tidak boleh kamu lewatkan di Bali Utara.Danau Tamblingan memiliki luas sekitar 2 kilometer terletak di kecamatan Sukasada, sekitar 21 Km sebelah selatan Kota Singaraja.

      Danau dengan pemandangan yang sangat menawan ini terbentuk dari letusan Gunung Lesung pada ribuan tahun yang lalu.

      Oleh karena itu danau ini berada diatas ketinggian sekitar 1000 meter diatas permukaan laut.

      Letaknya yang tinggu, Danau Tamblingan menawarkan suasana sejuk, asri, juga lanskap pegunungan yang hijau oleh pepohonan.

      Pada pagi hari, danau ini kerap si selimuti kabut tipis yang menawarkan sensasi magis namun tetap cantik, cocok buat kamu yang suka dengan ketenangan.

      Tidak hanya itu, ada pura yang berdiri di area Danau Tamblingan yang menambah keindahan dari danau itu sendiri.

      

      Suasana hening, damai, sejuk, dan nyaman dibalut dengan deretan pura yang memukau, Danau Tamblingan menjadi satu destinasi yang tidak boleh kamu lewatkan ketika berada di Bali.

      Di danau ini kamu juga bisa menyewakan kano atau perahu kecil untuk memancing dan berkeliling sekitar danau.

      jangan lupa berfoto di danau dengan lanskap perpaduan keindahan danau dan juga pura yang sangat instagramble di bali.

      Dikawasan danau tersebut terdapat 11 pura yang dua diantaranya adalah Pura Embang dan Pura Tukang Timbang merupakan pura peninggalan masa pra Hindu yang dibangun sebelum abad ke -10 Masehi.

      Lokasi Danau Tamblingan pun sangat strategis, berada di jalur menuju Bedugul-Munduk-Singaraja.

   3. Taman Bunga Marigold

      

      Gemitir Garden adalah satu destinasi wisata instagramble yang bisa menjadi refrensi tempat untuk kamu kunjungi di bali dengan pesona taman bunga marigold.Bunga Marigold atai yang sering disebut Calindunla ini memliki nama latin Tagetes Erecta merupakan bunga yang berasal dari Amerika Tengah dan Meksiko.

      Marigold sendiri mempunyai arti tiap sepanjang bulan karena jenis ini selalu tumbuh di tiap awal bulan nonstop.

      Selain itu, Bunga Marigold juga dianggap sebagai bunga sakral bagai uamt Hindu di Bali karena kisah yang pernah beredar.

      Konon katanya bunga ini berasal dari darah Btari Durga, ibu dari Dewa Ganesha, Dewa Kumara Ashokasundari dan Dewa Kala.

      Bunga ini dianggap sebagai resprentasi dari sosok Btari Durga yang cantik dan menawan dengan kulit yang berwarna kuning.

      

      Btari Durga pun digambarkan sebagai salah seorang yang gemar menunggangi seekor harimau, sesuai dengan perpaduan warna kuning dan jingga di Gemitir Garden.

      Oleh kerana itu, bunga Marigold ini juga digunakan sebagai rangkaian pemujaan atau sembayang umat Hindu di bali. Gemitir Garden dengan luar dua hektar ini menawarkan koleksi Bunga Marigold yang tumbuh subur dan berwarna kuning yang memanjakan mata.

      Selain itu, kawasan Gemitir Garden juga mempunyai lanskap Gunung Agung yang megah dengan udara yang sejuk serta pemandangan cantik dari taman bunga itu sendiri.

      Gemitir Garden dengan Bunga Marigold ini terletak di Desa Belok, Badung, berdekatan dengan kebun raya Bali. Apabila kamu ingin mengunjungi Taman Bunga Marigold ini, kamu bisa berkendaraan selama, 1,5 jam menuju Desa Belok dari Kota Denpasar.

   4. Pantai Suluban

      

      Pantai Suluban sering juga dikenal oleh para turis asing dengan sebutan Blue point karena memliki pemandangan yang menawan di Bali. Pantai Suluban ini memiliki tektur yang eksotis dengan tebing yang terjal sehingga seperti lorong gua yang ada di tepi pantai.Pantai ini menawarkan sunset yang cantik namun tidak terlalu ramai oleh wisatawan. Warna lautan di pantai suluban cukup unik dengan dua warna, kehijauan dibagian dangkal dan biru tua untuk bagian yang lebih dalam.

      Pantai Suluban memiliki 2 bagian di sisi kanan dan kiri, pada sisi kanan ini memiliki bibir pantainya yang tidak begitu luas. Sementara di sisi kiri bibir pantainya lebih luas dan terdapat sebuah bagian-bagian kapal laut yang terbelah menjadi dua dan terbakar.

      Bekas kapal laut inilah yang menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung dan menjadikannya satu spot foto yang instagramble.

      

      Letaknya yang tidak mudah, untuk menuju pantai Blue Point ini pun kamu harus mengeluarkan tenaga ekstra, karena tempat parkir menuju bibir pantai kamu harus berjalan kaki sekitar 200 meter dan melewati anak tangga sejauh 50 meter.

      Setelah melewati anak tangga, kamu masih harus melewati tangga yang lebih sempit dan kecil yang diapit oleh tebing batu karang putih, sehingga kalau sedang banyak pengunjung kamu harus antri melewati tangga ini.

      Setelah selesai menyusuri anak tangga, maka kamu akan disungguhi oleh pemandangan di dalam gua karang yang sangat menawan. Pada saat air laut sedang pasang, maka air laut akan memasuki gua karang tersebut, kamu harus lebih berhati hati agar tidak terjatuh dan terseret arus laut.

      Pantai Suluban atau Blue Point berlokasi di Desa Pecatu, Uluwatu, Kuta Selatan, Bali yang bisa di tempuh sekitar 60 menit berkendaraan dari Denpasar.

   5. Beji Guwang Sukawati

      

      Jika kamu menginginkan sesuatu yang berbeda di Bali, cobalah untuk mengunjungi ngarai yang masih tersembunyi dan mempunyai pemandangan yang indah yakni ngarai Beji Guwang Sukawati.

      Ngarai yang berada di sebelah Pura Dalem Guwang, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar masih belum banyak di ketahui dan di kunjungi wisatawan lokal. Justru turis mancanegara yang berkunjung disini.

      Para turis biasanya menyebutkan dengan nama hiden canyon of Beji Guwang Sukawati.

      Karena letaknya yang tersembunyi, untuk menuju ngarai ini dibutuhkan fisik dan stamina yang baok karena kamu harus melewati aliran anak sungai dan jalan bebatuan yang licin.

      Selain itu sebaiknya datanglah pada musim kemarau untuk menghindari aliran sungai yang deras. Sesampainya disana kamu akan disambut dengan pemandangan tebing yang menjulang setinggi 20 hingga 30 meter.

      

      Tidak hanya itu saja, air di ngarai ini berwarna biru langit yang jernih. Ngarai Beji Guwang Sukawati terbentuk akibat erosi aliran sungai secara alami ratusan abhkan ribuan tahun lalu.

Sumber : Kompas.com
Penulis : Kompasidn